Lebih Dekat dengan Ketua TP-PKK Padang Ny. Dian Puspita Fadly Amran, Ternyata Dulunya Siswi Akselerasi

Padang, Tinta Rakyat – Istri Wali Kota Padang, Ny. Dian Puspita Fadly Amran kini menjabat Ketua TP-PKK Kota Padang. Istri Wali Kota yang merupakan putri asli Kota Padang itu, dilantik sebagai Ketua TP-PKK Sumatera Barat, Kamis (6/3/2025) kemarin. Usut punya usut, rupanya Ny. Dian Puspita ‘doeloenya’ (dulunya) merupakan siswi berbakat

“Saya dulunya siswi akselerasi saat bersekolah di SMA 1 Padang, hanya dua tahun saja,” ungkapnya saat pertemuan dengan seluruh pengurus TP-PKK Kota Padang di Rumah Dinasnya, pada Jumat (7/3/2025).

Semasa kecilnya, Ny. Dian Puspita berdomisili di lingkungan perusahaan PT Semen Padang. Sejak kelas satu Sekolah Dasar hingga kelas empat, dirinya bersekolah di SD Semen Padang. Selepas itu, Ny. Dian Puspita pindah sekolah ke SD 01 Sawahan.

Ketika masih kecil, Ny. Dian Puspita harus bangun lebih pagi untuk ke sekolah. Dirinya harus bergegas naik bis kota agar segera sampai ke SD 01 Sawahan.

“Kalau pagi saya naik bis kota dari Indarung ke Sawahan,” jelasnya.

Ny. Dian Puspita dan orangtuanya memang berkeinginan agar dapat bersekolah di SMP 1 Padang, sekolah yang terbilang favorit ketika itu. Berkat kegigihannya, akhirnya istri Wali Kota Padang itu mampu mengecap pendidikan di SMP 1.

“Dulu masih sistem rayon, saya kemudian melanjutkan sekolah di SMP 1 dan SMA 1 Padang,” terangnya.

Ny. Dian Puspita sempat membocorkan,  bahwa dirinya mengenal Wali Kota Fadly Amran saat sama-sama bersekolah di SMA 1.

“Namun saya sempat akselerasi waktu itu, hanya dua tahun kemudian mengikuti SPMB,” terangnya.

Istri Wali Kota Padang memang siswi berbakat. Keinginannya menjadi dokter terwujud saat mengikuti SPMB. Ny. Dian Puspita diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand).

FB IMG 1741363380248

Saat menjadi Ketua TP-PKK Padangpanjang, Ny Dian Puspita mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Fakultas Kedokteran Unand. Wanita satu anak ini mengambil spesialis jantung dan pembuluh darah.

“Saat masih PPDS itu saya harus bolak balik Padangpanjang – Padang, pukul lima subuh saya sudah bertolak dari Padangpanjang ke Padang,” sebutnya.

Ny. Dian Puspita menuntaskan sekolah dokter spesialisnya sesuai target. Kini, dirinya bekerja di Rumah Sakit Sitti Rahmah dan Hermina.

“Meski dengan kesibukan itu, saya harus berperan sebagai istri dan seorang ibu, ” katanya.

Istri Wali Kota Padang itu, juga berpesan kepada seluruh pengurus TP-PKK untuk tetap mengutamakan keluarga. Mendahulukan keluarga, setelah itu mengutamakan lingkungan sekitar dan masyarakat.(Rel/AS)

Komentar