Tintarkyat- Lampung Selatan
Event Ketapang Fair 2024 yang berlangsung di lapangan desa Sido Asih Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan menjadi ajang adu kreasi dan gengsi dalam mempercantik wajah tampilan stand dari 17 Desa se Kecamatan Ketapang, màupun stand stand Unit Pelaksana Teknis ( UPT ) se kecamatan Ketapang.
Selain itu, momen tersebut juga menjadi sarana bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) setiap desa menampilkan dan menyuguhkan produk unggulan yang di kemas sedemikian rupa, baik hasil pertanian maupun hasil laut atau kerajinan tangan masyarakat lainnya yang di saksikan langsung oleh bupati Nanang Ermanto bersama para pejabat struktural pemkab lamsel, usai pembukaan Ketapang Fair 2024 oleh Bupati Nanang Ermanto. Kamis 1 Agustus 2024.
Salah satunya adalah Desa Pematang Pasir yang tampil dengan balutan eksotik nuansa alam yang adem pada tampilan stand eksterior maupun interior dalam dengan pernak pernik aksesoris memanfaatkan bahan alami memanjakan mata bagi pengunjung yang melihatnya.
Dibawah komando Kepala Desa Darto Wahono, S.Pd, pada event Ketapang 2024 menjadi tonggàk sjarah bagi Pemerintah Desa ( Pemdes ) Pematang Pasir dalam konteks memajukan desa ke arah yang lebih baik lagi.
Balutan stand dengan nuansa alam nan eksotik tersebut tidak lepas dari karya tangan dingin Suwono (48) warga desa pematang pasir, seorang pekerja sèni yang mumpuni dalam bidangnya dengan di bantu aparatur desa yang kompak.
“Pada momen Ketapang Fair 2024 ini, kita hanya membantu desa bagaimana membuat konsep yang sederhana dan meminimalisir biaya dengan memanfaatkan bahan dari alam sekitar, seperti akar pohon, bambu, tumbuh tumbuhan dan lain sebagainya, jadi konsepnya kembali ke alam”. Terang Suwono kepada awak media di lokasi Ketapang Fair desa Sido Asih Kecamatan Ketapang Lampung Selatan. (adi)
Komentar