Papua, Tinta Rakyat- Hingga saat ini, tim gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap potongan mayat korban yang dimutilasi TNI di Kabupaten Mimika, Papua.
Kegiatan pencarian melibatkan Basarnas, Satuan Polairud Polres Mimika dan warga setempat.
Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra menyebutkan seluruh korban dimasukkan kedalam 6 karung.
“6 karung dibagi menjadi tiga bagian. Empat karung diisi dengan potongan badan, 1 karung diisi dengan potongan kepala, dan 1 karung terakhir di isi dengan potongan kaki,” katanya.
Sampai saat ini, jumlah karung yang ditemukan sebanyak 4 karung yang berisi potongan badan korban dan dibawa ke RSUD Mimika menggunakan mobil patroli Polsek KP3 Laut Polres Mimika.
“Saat ini masih dilakukan pencarian yang berisi potongan kepala dan kaki korban,” ujarnya.
Sebelumnya empat orang warga Papua tewas mengenaskan setelah dibunuh dan dimutilasi oleh 6 orang anggota TNI dan 3 warga sipil beberapa waktu silam.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Pol Faizal Ramadhani menyebutkan setelah dibunuh, seluruh korban kemudian dipotong kepala dan kakinya lalu dibuang ke sungai.
“Setelah dimutilasi, korban dimasukkan kedalam karung yang diisi batu lalu dibuang ke dalam sungai Pigapu, Distrik Iwaka,”ujar Faizal.
Komentar