Tapsel, Tintarakyat.Com – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) UIN SYAHADA Padangsidimpuan menggelar Aksi di depan Kantor Biro UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, selasa (08/08/2023). Aksi yang dimulai dari pukul 12.00 WIB tersebut adalah imbas dari kekecewaan Ormawa dan Mahasiswa kepada Pimpinan UIN Syahada Padangsidimpuan yang tidak bersikap netral sebagai mestinya dan berujung berpihak dalam PEMIRA SEMA DEMA-U tahun 2023.
Dalam aksi tersebut terdapat beberapa tuntutan: 1) Meminta kepada Rektor untuk meninjau kembali Pelantikan SEMA DEMA-U Inkonstitusional yang dilaksanakan pada 05/08/2023 di Aula Biro, sebab bukan berdasarkan keputusan dari Panitia; 2) Menuntut Rekor untuk bersikap netral; dikarenakan PEMIRA adalah Pesta Demokrasi Mahasiswa 3) Menuntut Rektor Mengesahkan hasil keputusan Panitia PEMIRA, yang dimana Panitia telah memberikan keputusan yang sah dan merupakan hasil-hasil PEMIRA SEMA DEMA-U 2023.
Dalam Orasinya, Aprinal Anwar yang juga Panitia PEMIRA mengutarakan rasa kecewanya terhadap Pimpinan Universitas yang harusnya menjadi pihak yang berlaku adil malah melakukan keberpihakan dan bahkan mengesahkan kepengurusan yang bukan dari hasil keputusan yang dikeluarkan oleh Panitia PEMIRA SEMA DEMA-U tahun 2023.
Lebih lanjut Riski Nanda menyampaikan sangat menyayangkan dari setiap tuntutan yang di minta dalam aksi hingga selesai tidak direspon baik oleh Pimpinan dan seolah-olah tutup mata atas semua permasalahan yang terjadi dalam PEMIRA SEMA DEMA-U 2023. Padahal di aksi tersebut Mahasiswa sudah memberikan bukti yang nyata dan jelas kesalahan yang dilakukan oleh pimpinan Universitas.
“Pimpinan harus Independen dalam PEMIRA ini, sebab PEMIRA adalah bentuk Demokrasi Mahasiswa di kampus kita, dalam PEMIRA sudah jelas keputusan yang sah adalah dari panitia malah sebaliknya mengesahkan yang bukan dari keputusan Panitia. Dan jika tuntutan kami tidak ditanggapi, kami akan terus mengusut tuntas hingga permasalahan ini selesai” Tegas Fadly Agus Latif diakhir. (Tim)
Komentar