Muli-Mekhanai Keratuan Darah Putih Antusias Ikuti “Lempar Selendang dan Bebalos Pattun”

Lainnya383 Dilihat

Tintarakyat-Lampung Selatan

Muli Mekhanai/bujang gadis dari beberapa wilayah di Kabupaten Lampung Selatan tampak sangat antusias mengikuti acara “Lempar Selendang dan “Bebalos Pattun” ( berbalas pantun ) di Bebakhung Keratuan Darah Putih Desa Kuripan Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan. Senin (12/5/2025) pukul 20.00 wib hingga selesai.

Sebuah tradisi bujang gadis yang berlangsung selama tiga malam berturut-turut begitu fenomenal menjelang “Gawi Nyambai Bujenong Jakhu Makhga” (penobatan dan resepsi penikahan) putra mahkota Keratuan Darah Putih yang baru dengan gelar Ratu Batin Ratu Raden Imba Kesuma Ratu ke-V yang bakal di nobatkan pada 14 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 wib di masjid desa setempat.

Tradisi lempar selendang dan berbalas pantun tersebut berlangsung meriah dan semarak dengan hadirnya masyarakat yang memadati lokasi acara berlangsung.

Pada malam muli mekhanai yang ketiga itu juga di hadiri oleh “Maju”/ pengantin (Putra Mahkota Keratuan Darah Putih dan Istri ) sebagai calon Dunungan Kepala Kehadatan Keratuan Darah Putih yang baru.

Muli mekhanai yang turut berkontribusi dalam giat tersebut antara lain :
Muli-Mekhanai Negripandan
Muli-Mekhanai Palembapang
Muli-Mekhanai Kekiling
Muli-Mekhanai Kuripan
Muli-Mekhanai Bitting
Muli Mekhanai Kelau
Muli-Mekhanai Ruang Tengah
Muli-Mekhanai Tetaan
Muli-Mekhanai Canti

Para Muli/Gadis tampil dengan pakaian kebaya dan aksesoris tapis Lampung.

Sementara, Mekhanai/Bujang, tampil dengan Kopiah dibalut sedikit kain putih dan senjang/kain setengah tiang sebagai ciri khas tradisi Keratuan Darah Putih.

Dibawah komando panitia Keratuan, muli mekhanai membawa selendang mencari pasangan dan memberikannya seraya diiringi musik atau lagu lampung.

Saat selendang di berikan dan musik berhenti, maka kedua pasangan Muli Mekhanai tersebut mendapatkan sebuah hukuman yaitu dengan menyampaikan pantun dan di balas pantun pula dengan pasangannya yang terkena hukuman tersebut.

Sebelumnya pada malam pertama, telah digelar acara Muli Mekhanai “NGESIK KHUKUK”, dan malam kedua acara “BELAH BUAH” yang berlangsung di Bebakhung tempat berlangsungnya acara.

Rangkaian kegiatan muli mekhanai itu merupakan salah satu bentuk upaya pelestarian tradisi adat budaya kepada generasi muda.

Untuk di ketahui acara Muli Mekhanai tersebut pernah berlangsung saat “Nyambai Bujenong Jakhu Makhga” tahun 1998 saat penobatan Kepala Kehadatan Keratuan Darah Putih saat ini yaitu Dalom Kusuma Ratu, pada 14 Mei tahun 2025 ini akan menobatkan putranya yang bernama Gusti Putra Aji menjadi Kepala Keratuan Darah Putih yang baru dengan gelar Ratu Batin Ratu Raden Imba Kesuma Ratu ke-V. (adi)

Komentar