Lampung Selatan tintarakyat.com
Suasana Lebaran Idul Fitri pada hari Ke 2 dan Ke 3 di Wisata Pantai Onaria tampak di Padati Pengunjung dari berbagai daerah. Baik lokal (Lampung Selatan) maupun luar daerah seperti Lampung timur, Banten, DKI Jakarta.
Objek wisata yang terletak di Pantai Timur Serambi Sumatera Desa Tridharma Yoga Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan yang pernah melegenda pada tahun 80 an sampai 90 an tersebut pernah menjadi ajang hiburan rakyat dengan beberapa kali di gelar konser orkes beser yang cukup populer di zaman keemasannya.
Suasana pantai yang landai dan dangkal, dengan arus yang tenang, menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk terjun mandi bermain air bersama keluarga tercinta.
Rindangnya pepohonan turut melengkapi bagai payung alami yang membuat nyaman para pengunjung manakala trik sang Surya tepat di atas kepala.
Beberapa tahun terakhir ini Pihak Pemerintah Desa Tridarmayoga melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) juga menggandeng Badan Usaha Desa (BUMDES) dan instansi terkait serta jurnalis yang terpercaya terus berkolaborasi memajukan Wisata di Pantai Timur Serambi Sumatera tersebut.
Tampak pada hari ke-2 dan ke-3 lebaran idul Fitri 1444 H, ribuan pengunjung baik dengan kendaraan roda dua maupun roda Empat memadati Wisata Pantai Onaria.
Guna menarik dan menghibur pengunjung, Pihak Pengelola Wisata bekerja sama dengan Pemerintah Desa dan Instansi terkait menyuguhkan hiburan tradisional yang merakyat.
Nyoman Narbe, selaku Ketua Koordinator Panitia saat di konfirmasi Biro Media Online Tintarakyat.com Kabupaten Lampung Selatan Hadi Kusuma mengungkapkan, bahwa antusias pengunjung yang hadir di Wisata Pantai Onaria sangat luar biasa.
“Dari Lebaran ke Dua, pengunjung sangat antusias berkunjung ke Pantai Onaria untuk menyambut dan memeriahkan Lebaran Idul Fitri. Pengunjung yang hadir dari wilayah Lampung Selatan, Lampung Timur bahkan luar daerah lainnya. Hari kedua saja lebih dari Seribu Pengunjung, hari ini (lebaran +3 ) lebih meningkat lagi.” Ungkapnya, Senin (24/04/2023)
Ia melanjutkan, “untuk menarik pengunjung, kami menyuguhkan Fasilitas hiburan rakyat, yaitu Jaran Kepang (Kuda Lumping). Fasilitas lainnya kami menyiapkan Ban untuk berenang bagi pengunjung. Sementara untuk Tike masuk, Rp.15.000 (15K)/orang, Rp.5000 (5K)/motor. Untuk ke amanan, kami melibatkan Linmas, Satpol PP. Dari Kepolisian (Bhabinkamtibmas) dari TNI (Babinsa). Untuk fasilitas umum seperti WC/toilet sudah di siapkan. Nanti untuk kedepannya kami telah merancang dengan BUMDES dan Kepala Desa, akan membangun Saung saung untuk santai dan Mushola untuk Solat Pengunjung”. terangnya
“Harapan kami, Wisata yang ada di Kecamatan Ketapang ini bisa lebih maju lagi, kususnya Wisata Pantai Onaria. Karna dengan majunya wisata, otomatis perekonomian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masyarakat sekitar juga bisa meningkatkan.”harap Nyoman Narbe.
Sementara, Kepala Desa (Kades) Tri Darma yoga Made Ardane, ketika berbincang dengan media ini mengatakan, bahwa ia selaku Kepala Desa akan mensupport majunya Objek Wisata di wilayah.
“Tentu kita akan mendukung majunya Wisata ini, karna dapat mempekerjakan orang banyak, dan memajukan UMKM yang ada, sehingga dapat menumbuhkan Perekonomian masyarakat sekitar”. Pungkas Made Ardane singkat.
Sebagai Kabupaten yang menjadi Pintu Gerbang Sumatera -Jawa,
Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Dibawah Kepemimpinan Bupati H. Nanang Ermanto melalui Dinas Pariwisata Lamsel sendiri Gencar mendukung majunya objek objek wisata yang ada di Lampung Selatan guna menumbuh kembangkan perekonomian masyarakat sekitar melalui Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).(Adi)
Komentar