Eratkan Persaudaraan, Pendiri Perguruan Silat Keratuan Lampung Telusuri Trah Keratuan Darah Putih

Lampung398 Dilihat

Lampung Selatan tintarakyat.com

Pendiri Perguruan Silat Keratuan Lampung Batin Ratu dari Kampung Raja Basa Bandar Lampung hadir di Desa Kuripan Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan dalam serangkaian kegiatan dan sekaligus merekatkan jalinan kekerabatan serta persaudaraan yang sempat terserak selama ini. Sabtu (22/07/2023).

Kehadiran Batin Ratu bersama orang tuanya turut terjun gotong royong yang di laksanakan oleh Marga Ratu dan anak cucu trah Ratu Darah Putih lainnya.
Giat gotong royong itu juga di ikuti Ustad Mahmudi selaku Pengurus PCNU Kecamatan Palas.

Momen tersebut juga di manfaatkan Batin Ratu bersama orang tuanya untuk menelusuri makam makam trah Ratu Darah Putih yang lainnya dengan di dampingi Yoga Pramana, SH putra mantan Jarok Desa Kuripan Muhammad Nasir bin Yakub Dalom Kesuma Ratu Almarhum) mewakili Kepala Kehadatan Keratuan Ratu Darah Putih saat ini, yaitu Dalom Kesuma Ratu (Erwin Syahrial, S.Sos bin Muhammad Hasan Basri gelar Raden Imba IV almarhum).

”Saya salah satu anak cucu trah (Keturunan) Ratu Darah Putih yang tinggal di Kampung Raja Basa Bandar Lampung. Kehadiran kita disini kebetulan ikut gotong royong bersih bersih makam buyut, sekaligus turut melestarikan peninggalan leluhur”. Ungkap Batin Ratu.

Setelah menelusuri dan berziarah di beberapa makam anak cucu Ratu Darah Putih, Pendiri Silat Keratuan Lampung yang peduli dengan pelestarian adat dan budaya Lampung tersebut menyampaikan pesan penting bagi generasi muda.

” Kebetulan saya sendiri adalah Pendiri Perguruan Silat Keratuan Lampung, adapun tujuannya di bentuknya wadah perguruan Keratuan Lampung, untuk terus melestarikan jejak jejak budaya leluhur kita yang ada di Provinsi Lampung, terutama budaya Lampung.  Kita berharap kepada generasi muda untuk turut serta melestarikan budaya dan situs sejarah yang ada ini, kalau bukan kita siapa lagi yang akan peduli”. Tuturnya

Pendiri Silat Keratuan Lampung yang peduli dengan pelestarian adat dan budaya Lampung tersebut berharap adanya perhatian kusus dari Pemerintah Daerah dan Istansi terkait
pada budaya dan makam situs bersejarah.

”Kami berharap kepada Pemerintah Daerah dan Instansi terkait untuk peduli terhadap cagar budaya sejarah, agar ada perhatian khusus”. Harap Batin Ratu.

Selanjutnya Orang Tua Batin Ratu Muslim Zakaria bin Zakaria mengungkapkan historis asal usul keluarga nya dengan trah Keratuan Darah Putih di Desa Kuripan.

”Yang jelas asal leluhur kita dari sini, cerita orang tua kami dulu memang ada sesan kata orang Lampung. Pertama ada sesan Pedang dan Tapis Tua. Jadi saya sama anak anak menelusuri kebenaran, apa awal kita dari sini apa cerita cerita. Tapi kenyataannya Alhamdulillah ada, memang leluhur kita dari sini. Cuma asalnya dari Buyut Perempuan panggilannya Tuyu’k Uban kalau yang laki panggilannya Batin Junjang punya anak Mat Saleh dan Mat Sa’id, baru ke saya, itu ceritanya ”. Ungkap Muslim Zakaria

Ia melanjutkan, ”Saya mohon pada keluarga kita, kepada keturunan keturunan kita dari sini ( Marga Ratu – Keratuan Ratu Darah Putih kita harus bekerjasama saling mendukung dan saling mengenal. Ketika bertemu di jalan saling tau atau saling mengenal. Jangan ketemu di jalan tidak tau, padahal kita asalnya dari sini. Kalau di sini memang Pusat kita, maka untuk yang lain cabang cabang (bay menulung) terutama generasi muda juga harus tau asalnya”. Tuturnya

”Saya mengajak anak anak kesini, karna hati saya sudah terpanggil. Dari berapa generasi sudah lupa, mulai dari ayah sama saya dan anak anak kembali merajut jalinan persaudaraan yang sempat terputus. Saudara lainnya banyak bukan tidak tau, tapi kurang peduli. Maka saya ajak anak anak, dan kebetulan mereka mendukung. Insyaallah dengan kerjasama kita bisa saling membantu”. Pesan Muslim Zakaria yang di Amini Beni selaku keluarga.(adi)

Komentar