PENANAMAN RIBUAN POHON MANGROVE DI PANTAI WILAYAH LAMONGAN

Lainnya, Jatim643 Dilihat

Tinta Rakyat – Lamongan. Sebanyak 12.000 Pohon Mangrove akan ditanam disepanjang pesisir pantai utara Kabupaten Lamongan. 3.200 diantaranya telah ditanam sebagai salah satu upaya menyelamatkan lingkungan pantai di Kabupaten Lamongan

Termasuk dari ancaman abrasi, yakni pengikisan tanah pada daerah pesisir pantai yang diakibatkan oleh ombak dan arus laut yang sifatnya merusak.

 

Kehadiran Langsung Beberapa Pihak

 

Pada kesempatan ini, Korem 082/Citra Panca Yudha Jaya (CPYJ) M. Dariyanto saat menghadiri langsung acara Penanaman Mangrove dalam rangka Program Pembinaan Lingkungan Hidup Tahun 2021 yang diselenggarakan Korem 082/Citra Panca Yudha Jaya (CPYJ) bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Desa Kandangsemangkon Kecamatan Paciran, Selasa (9/11).

Hadir pula dalam penanaman pohon mangrove tersebut, Dandim 0812 Letkol Inf Sidik Wiyono serta Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf, yang ikut turut berpartisipasi dalam sukseskan acara tersebut.

“Program penanaman mangrove disepanjang pantai utara wilayah Kabupaten Lamongan rencananya tahun 2021 ini akan ditanami sebanyak 12.000 pohon mangrove. Yang sudah ditanam bersadarkan data sebanyak 1.200 pohon dan hari ini 2.000 pohon. Penanaman ini akan dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan,” ungkap Dariyanto.

 

Dalam moment tersebut, Danrem mengungkapkan program penghijauan serta konservasi pantai dengan menanam pohon mangrove disepanjang pantai utara wilayah Kabupaten Lamongan tahun 2021 selain mencegah abrasi laut juga dapat mengurangi emisi hingga dampaknya positif bagi destinasi wisata di lokasi sekitar.

 

“Dengan penanaman pohon mangrove ini salah satu tujuannya yakni mencegah abrasi laut karena pohon yang tahan terhadap abrasi laut adalah bakau, karena akarnya mencekram ke tanah. Fungsi kedua dapat mengurangi emisi karbon. Ketiga dapat menjaga ekosistem pesisir laut. Selain itu juga dapat menjadi habitat kepiting dan udang, bisa jadi destinasi wisata juga kedepannya,” imbuh Dariyanto.

 

Tanggapan Bupati Lamongan

 

Dalam acara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam kesempatan tersebut juga menuturkan, melalui penanaman mangrove hasil konsolidasi dan sinergitas bersama Korem 082/CPYJ ini sudah harus dilakukan, karena selain sebagai upaya pencegahan atau antisipasi perubahan iklim juga diharapkan membawa kemanfaatan ekonomi bagi warga atau masyarakat sekitar.

“Kita akan melakukan aktivitas yang luar biasa, menyelamatkan lingkungan melalui penanaman mangrove untuk kelangsungan anak dan cucu kita dimasa depan. Semoga ini memberi kemanfaatan yang sangat besar. Perubahan iklim sudah ada dihadapan kita, kita harus mempersiapkan dengan konservasi yang seperti ini.

Udara akan semakin baik, abrasi lingkungan akan terjaga, dan tentu manfaat ekonomi kedepan juga akan turut naik dengan adanya wisata bahkan bisa sebagai tempat berternak kepiting dan lain-lain,” pungkas Pak Yes.

Di Kabupaten Lamongan saat ini terdapat 125 hektar luasan tanam pohon mangrove di wilayah Kecamatan Paciran dan Brondong. Penanaman pohon mangrove melibatkan seluruh elemen masyarakat desa, perguruan silat, organisasi kepemudaan, organisasi keagamaan juga Komunitas Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI).

Kegiatan tersebut merupakan aksi gerakan peduli lingkungan, yang nantinya membawa kemanfaatan bagi semua kalangan, khususnya para semua warga sekitar, karena dengan adanya pencegahan atau antisipasi tersebut. ***

 

 

Jurnalis/Editor: ImSyaf

Komentar