Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih Unjuk Rasa, Erik Thohir Didesak Segera Copot Manajemen PT PELNI Tri Andayani

JAKARTA,TINTARAKYAT.COM – Sekelompok yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada Selasa 11 Juli 2013.

Koordinator Lapangan dari Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih Alfred Pabika dalam orasinya mengungkap bahwa persoalan yang terjadi saat ini di bawah naungan perusahaan BUMN yakni PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PT Pelni sering terjadi maraknya praktek Pungutan Liar atau Pungli sehingga meresahkan masyarakat yang menjadi penumpang.

“Kami Dari Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih, Hari ini kami melakukan Aksi sebagaimana berkaitan dengan maraknya Praktek-praktek Pungli diatas kapal yang meresahkan penumpang, dan juga beberapa persoalan lain terkait penumpang gelap,” ungkap Alfred Pabika.

Menurut Koordinator Lapangan Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih itu,mengatakan akibat kurang pengawasan dari Pemerintah sehingga oknum perusahaan yang bernaung dalam tubuh BUMN itu, berani melakukan pengutan liar dan praktek jual beli kamar.

“Akibat kurangnya pengawasan di atas kapal, oper bagasi, Fasilitas diatas kapal yang kurang baik dan praktek jual beli kamar yang dilakukan oleh ABK kapal,” ucapanya.

“Masih banyak lagi persoalan lain yang belum diselesaikan oleh perusahaan Berpelat merah dibawa kepemimpinan Direktur PT PELNI saudari Tri Andayani,” sambungnya.

Selanjutnya, Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih ini mendesak terhadap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erik Thohir untuk segera melakukan perubahan dalam tubuh BUMN mencopot posisi jabatan Manajemen di PT PELNI Tri Andayani yang kurang mampu menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Sehingga kami melakukan aksi, mendesak kepada Kementerian BUMN Bapak Eric Tohir agar segera Melakukan Reformasi dan restrukturisasi dalam Manajemen PT PELNI dengan mencopot Saudari Tri Andayani,” ujarnya.

“Kami rasa tidak mampu melaksanakan tugasnya dalam menyelesaikan persoalan yang sudah lama menjadi pengetahuan umum di masyarakat Indonesia, Jadi Intinya kehadiran kami dalam Aksi hari ini Direktur PT PELNI agar Segera di cobot dari Jabatannya, sebab tidak mampu dan gagal dalam memimpin PT PELNI,” pungkas Koordinator Lapangan Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Indonesia Bersih.
Alfred Pabika. ***

Komen (0)
Tambah Komen